KEPALA BIDANG PEMBINAAN PAUD DAN PNF, MONITORING UPK ONLINE

Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Monitoring Ujian Pendidikan Kesetaraan( UPK) di PKBM Harapan Bangsa

CLC-News: PKBM Harapan Bangsa kembali berulang tahun selenggarakan Ujian Secara Daring. sejak Indonesia Mulai memasuki masa darurat pandemi covid desease pada bulan maret 2020 tahun lalu, sistem belajar di PKBM Harapan Bangsa, sebelumnya dilakukan secara Tatap muka ( TTM) diubah secara Daring oleh karena Kasus Covid Mulai mermbah indonesia khususnya NTT.dan tahun ini, Pelaksanaan UPK paket A-B dan C di PKBM Harapan Bangsa, dilakukan secara Full Daring . sebelumnya Pelaksanaan UPK Paket C dilakukan dengan dua moda pilhan yaitu Online (daring) dan ofline atau (Luring), itu disebabkan karena rencana Full Online di porakporanda oleh badai Siklon tropis seroja melanda NTT yang mengakibatkan putusnya jaringan listrik dan jaringan internet, bahkan telekomunikasi.

setelah pasca bencana alam seroja dapat dipulihkan dan kembali normal, PKBM Harapan Bangsa kemabli mengakomodir program Ujian Pendidikan kesetaraan (UPK) Full Daring pada Paket B Setara SMP mulai tanggal 3 s/d 6 mei 2021. dan dalam pelaksanaan UPK Daring hari kedua di lakukan perkunjungan dan monitoring langsung Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal ( PNF) Dinas  Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang (Ibu. Roos F.R.W.Dethan, SE) di ruang Utama UPK Daring. dalam pantauan bersama pada server induk monitor PKBM Harapan Bangsa terekam data hasil UPK Peserta masuk secara Antrian  sudah mulai beriringan masuk pada server utama seperti terlihat pada tampilan layar slight yang dioperasikan oleh Operator UPK ( Krinius Lily, S.Pd).

pada kegiatan monitoring UPK,  Ibu kabid. berpesan kepada semua pengawas maupun operator tentang Beberapa hal antara lain:

  1. Semua peserta diharapkan mengikuti UPK secra serentak sesuai jadwal 
  2. semua peserta wajib absen online terlebih dahulu
  3. Semua Peserta memasang foto profile dengan menggunakan Seragam PKBM Harapan Bangsa
  4. Rekaman Monitor Tampilan layar UPK didokumentasikan untuk bukti kearsipan dokumen Lembaga

di sela-sela monitoring ini, direktur PKBM Harapan Bangsa menerangkan cara membedahkan Peserta yang sudah mengikuti UPK dan Belum sangat mudah, terjadi pada pengaturan sistem setara daring yang sangat baku dan mudah terpantau, yaitu dari Tampilan warnah seperti tampilan pada layar slight, sangat kelihatan ada warnah Orange berarti siswa/Peserta didik belum megirimkan hasil Ujiannya baik Pilihan ganda maupun Uraian.sedangkan Tampilan pada masing-masing siswa jika warnah telah berubah menjadi Biru berarti Peserta tersebut telah menyelesaikan Ujian dengan baik.dan perolehan Nilai langsung diketahui oleh peserta itu sendiri dan oleh Sekolah melalui operator UPK.

Proses Ujian dengan menggunakan Sistem kemdikbud.go.id/kesetaraan

sangat mudah sekali diakses, sehingga selama 1 tahun berjalan peserta didik di PKBM Harapan Bangsa sudah terbiasa menggunakan aplikasi

https://kemdikbud.go.id/kesetaraan  

untuk itu, dengan penggunaan moda pilihan belajar dan Ujian dengan Online Full atau dua moda, justru tingkat pencapaian partisipasi UPK sangat baik.dibanding dengan Ujian-ujian sebelumnya peserta dengan alasan klasik yaitu kendala pekerjaan, ketiadaan biaya transportasi, tidak dikasih ijin dari Pimpinan tempat bekerja, keterlambatan menuju ke sekolah dll.

namun dengan menggunakan ujian online, hanya 1 alasan di era digital ini adalah , masalah Koneksi jaringan dan perangkat yang dimiliki.jika ini tersedia semua proses berjalan dengan normal dan inilah yang dinamakan MERDEKA BELAJAAR di masa Sulit seperti saat ini. menurut #petrus Allung#

Bagikan: