CLC-Harapan Bangsa- Penilaian Akhir Semester (PAS) Tahun Pelajaran 2020/2021 PKBM Harapan Bangsa Kota Kupang dilaksanakan dari tanggal 1 Desember sampai dengan 7 Desember 2020. Walaupun di tengah Situasi Pandemi Covid-19 wilayah Kota Kupang dan Sekitarnya kategori zona Merah, Namun semangat penyelenggara PKBM Harapan Bangsa dibawa Pimpinan direktur (Petrus Allung, SH) Terus mencari solusi dari konsep Belajar Jarak Jauh (BJJ) Secara Online Hingga Penilaian Akhir semester Ganjil secara Online dan diikuti oleh 553 Peserta didik dari Jenjang PAUD (21 ) Anak mengikuti Tes pengukuran perkembangan Belajar semseter pertama, DIKDAS Paket A Setara SD dan Home schooling (109) Peserta, DIKMEN Paket B Setara SMP dan Homschooling (155) Peserta, DIKMEN Paket C Setara SMA IPA/IPS ( 268) Peserta
Dalam pelaksanaannya peserta didik akan di bagi menjadi dua sistem pelaksanaan Asesmen atau Penilaian Akhir Semester (PAS) yaitu :
- Secara Ofline dilakukan di sekolah PKBM Harapan Bangsa, dengan batasan Kuota maksimal 15 Peserta perkelas.
- Secara Online kapasitas : Tidak Terbatas ( Bagi yang memilih Online) dengan mengakses Soal di aplikasi setara Daring: http://setara.kemdikbud.go.id/kesetaraan, dan Link Google forms
Penilaian Akhir Semester merupakan serangkaian proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik PKBM Harapan Bangsa dari hasil belajar Bulan Juli-November 2020( pada semster ganjil) 6 bulan Tapel 2020/2021. Berdasarkan pada PP. Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan bahwa penilaian pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri atas:
- Penilaian hasil belajar oleh pendidik;
- Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan;
- Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah.
Dengan demikian maka di PKBM Harapan Bangsa, selain melakukan perencanaan dan proses pembelajaran, juga melakukan penilaian hasil pembelajaran sebagai upaya terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien di jalur pendidikan Nonformal Setara Formal.
Dalam rangka Asesmen/penilaian hasil belajar aspek pengetahuan penilaian oleh pendidik dilakukan melalui Asesmen/penilaian aspek spiritual, sosial,emosional dan asesmen tengah semester, sedangkan penilaian oleh satuan pendidikan dilaksanakan melalui kegiatan Asesmen/penilaian akhir semester (PAS). Untuk penilaian aspek ekterampilan dilakukan melalui penilaian proyek, portofolio, dan unjuk kerja. Hasil pengolahan dan analisis nilai tersebut digunakan untuk pengisian nilai rapor semester ganjil.
Tujuan dilaksanakannya Asesmen/Penilaian Akhir Semester (PAS) Antara lain :
- mengetahui kemajuan dan hasil belajar peserta didik;
- mendiagnosis kesulitan belajar;
- memberikan umpan balik/perbaikan proses belajar mengajar;
- memotivasi belajar Peserta didik dengan cara mengenal dan memahami diri dan merangsang untuk melakukan usaha perbaikan.
Pelaksanaan penilaian Akhir Semester PKBM Harapan Bangsa Kota Kupang mengacu pada prinsip-prinsip penilaian, yaitu :
- Valid
Penilaian hasil belajar oleh pendidik harus mengukur pencapaian kompetensi yang ditetapkan dalam standar isi (standar kompetensi dan kompetensi dasar) dan standar kompetensi lulusan. Penilaian valid berarti menilai apa yang seharusnya dinilai dengan menggunakan alat yang sesuai untuk mengukur kompetensi Peserta didik di masa Pembelajaran Online.( PJJ)
- Objektif
Penilaian hasil belajar peserta didik hendaknya tidak dipengaruhi oleh subyektivitas penilai, perbedaan latar belakang agama, sosial-ekonomi, budaya, bahasa, gender,dan hubungan emosional.
- Transparan/terbuka
Penilaian hasil belajar oleh pendidik bersifat terbuka artinya prosedur penilaian, kriteria penilaian dan dasar pengambilankeputusan terhadap hasil belajar peserta didik dapat diketahuioleh semua pihak yang berkepentingan.
- Adil
Penilaian hasil belajar tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
- Terpadu
Penilaian hasil belajar oleh pendidik merupakan salah satu komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
- Menyeluruh dan berkesinambungan
Penilaian hasil belajar oleh pendidik di PKBM Harapan Bangsn pada prinsipnya mencakup semua aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai teknik penilaianyang sesuai, untuk memantau perkembangan kemampuan peserta didik.
- Bermakna
Penilaian hasil belajar oleh pendidik di PKBM Harapan Bangsn pada prinsipnya hendaknya mudahdipahami, mempunyai arti, bermanfaat, dan dapatditindaklanjuti oleh semua pihak, terutama guru, peserta didik,dan orangtua serta masyarakat
- Sistematis
Penilaian hasil belajar oleh pendidik di PKBM Harapan Bangsn pada prinsipnya dilakukan secara berencana dan bertahap dengan mengikuti langkah-langkah baku.
- Akuntabel
Penilaian hasil belajar oleh pendidik di PKBM Harapan Bangsn pada prinsipnya dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik, prosedur,maupun hasilnya.
- Beracuan kriteria
Penilaian hasil belajar oleh pendidik di PKBM Harapan Bangsn pada prinsipnya didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang ditetapkan.
ditengah akibat situasi Pandemic Covid 19, Proses pembelajaran, Evaluasi serba mengalami kesulitan baik yang dihadapi oleh Peserta didik ataupun oleh Para Pendidik.kesulitan yang mendasar adalah:
- Sebagian Besar peserta didik tidak memiliki HP/Laptop/Komputer dan Jaringan Internet dan Kuota data
- Meningkatnya data Pasien Covid menimbulkan gangguan Trauma dan ketakutan bagi peserta didik untuk bisa mengikuti Ujian Ofline di sekolah/PKBM
- Tutor mengalami kendala yang beragam seperti pada situasi COVID-19 Tutor kesulitan memperoleh biaya transportasi yang dibiayai oleh BOP DAK Nonfisik, karena sudah menjelang akhir semster DAK BOP Nonfisik yang bisa mengbacup Honor dan transpor belum juga terealisasi.
- Dari sisi lembaga mengalami kesulitan yang sangat besar, memacu semangat melayani masyarakat, namun keterbatasan dan hambatan yang dihadapi tidak dipungkiri di masa covid-19 ini semata-mata berharap kepada pemerintah.karena pembelajaran jarak jauh untuk Subsidi silang yang biasa diterapkan oleh masyarakat sulit dilakukan di lembaga.#pinta#Direktur (Petrus Allung).